Kalimat tersebut terpampang lebar
dikamar saya. Sudah dua tahun kalimat tersebut tertulis dan tertempel di
whiteboard pribadi saya dan masih lengket hingga saat ini. Kalimat tersebut
tidak sengaja saya temukan dari browsing iseng saya di dunia maya.
Sebenarnya pada saat itu saya hanya tertarik
pada sebuah gambar korek api yang menyala dan bertuliskan Keep Your Light On-nya
saja dan tidak ada secuil-pun saya memahami arti dari kata-kata tersebut. Buat keren-kerenan
mungkin pada saat itu, meskipun jarang ada juga teman atau tamu yang menoleh ke
whiteboard saya.
Namun, seiring dengan berjalannya
waktu, dan semakin hari, saya semakin dimakannya (waktu: red), baru saya
memahami apa yang diinginkan oleh tulisan itu akhir-akhir ini. Tepatnya, apa makna dari tulisan itu untuk hidup saya sendiri, bukan sebagai pajangan
yang menempel di dinding kamar saya ataupun untuk keren-kerenan pada
orang lain yang singgah dikamar saya.
Kualitas zaman yang menuntut saya
untuk mengaplikasikan makna dari tulisan tersebut, menjalani kehidupan yang
penuh linght (cahaya: red). Bukan
berarti cahaya disini adalah cahaya lampu yang berasal dari aliran listrik,
namun, saya maknakan sebagai “ide” yang terpendam dan mengendap didalam kepala saya.
Hal itu sangat terasa ketika
berbagai macam persoalan hidup, persoalan akademik, persoalan pribadi dan lain
sebagainya datang menghampiri. Saya dituntut untuk menjaga otak saya agar terus
berfikir, agar ide-ide segar terus bermunculan dalam benak saya sebagai
refleksi problematika kehidupan yang bermunculan.
Mungkin saudara-saudara pun
merasakannya, ketika urusan hidup bukan lagi urusan makan dan tidur saja, tapi
urusan yang lebih kompleks, tidar diprediksikan sebelumnya dan semakin hari,
semakin meminta kreatifitas si pemilik otak itu sendiri untuk bersikap.
“Ide”, tidaklah sesimpel atau
sesederhana tulisan ataupun bacaannya. Saya butuh berjam-jam bahkan berhari-hari untuk menemukan sebuah ide
kreatif dalam menanggapi problem yang terjadi dalam hidup saya saat ini.
Kadang-kadang otak saya merasa dehidrasi dalam menemukan
dan memunculkan ide tersebut, mungkin karena belum terlatih, atau karena memang
sudah buntu atau ada penyebab lainnya yang kemungkinan belum saya ketahui dan
belum saya mengerti.
Banyak hal yang saya lakukan untuk
menemukan si “ide”. Mulai dari hal yang rasional hingga hal yang mungkin “gila”
menurut saya. Mulai dari membaca buku, jalan-jalan, makan hingga nge-game. Hal
ini mungkin sah-sah saja, asalkan jangan sampai keluar dari jalur utama dan
jangan berlama-lama dalam berpusing-ria.
Hal itulah yang menjadikan
kenikmatan terendiri dalam kehidupan saya. Berproses dan mengembangkan diri
(walaupun dengan cara sekecil dan sesederhana mungkin) untuk meningkatkan
kualitas fikiran dan kehidupan kita ke arah yang lebih baik. Saya merasakan hal
tersebut seperti sebuah tantangan yang diiringi banyak pelajaran yang sayang
untuk dilewatkan (walaupun terkadang terdapat banyak hal yang menghambat dan buat mandeg),
bagaikan menemukan rumus matematika baru dalam memecahkan pertanyaan-pertanyaan
sulitnya, luar biasa.
So, saat ini saya merasa penting dan perlu untuk menjaga tulisan
tersebut berikut isi yang terkandung didalamnya, bukan hanya di didinding kamar
saya, namun juga didalam benak dan semangat hidup saya.
Lalu, bagaimana dengan anda??? Keep
Your Light On…!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar